REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jajaran Polres Bandung mengamankan sebanyak 30 tiket palsu pertandingan Persib kontra Pusamania Borneo FC di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Ahad (21/3). Tiket palsu tersebut 99 persen mirip hanya perbedaan pada tulisan Persib yang tidak nampak pada yang palsu.

Kanit Resum Polres Bandung, Iptu Fitran Romajimah, mengatakan selain mengamankan tiket, pihaknya juga meminta keterangan kepada 30 calo. Mereka diamankan karena diduga menjadi penyebar tiket palsu tersebut. Kasus tersebut kini sedang didalami.

"Pada pertandingan Minggu kita temukan 30 lembar tiket palsu dari penonton yang setelah ditanyakan mereka membeli dari calo. Tiket yang asli ada tulisan Persib yang bisa dilihat dengan ultra violet sementara tiket palsu tidak ada," kata Fitran seperti dilansir dari laman resmi Persib, Senin (21/3).

Dia menjelaskan, penemuan itu berawal saat petugas pemeriksa tiket curiga dengan potongan tiket penonton. Saat dicek, kecurigaan itu terbukti. Petugas pun langsung melaporkan hal itu kepada pihak polisi. Keterangan dari pemegang tiket, dia mendapatkan dari calo.

"Saat ditanyakan ternyata penonton tersebut membeli dari calo tiket yang berada di kawasan stadion. Berbekal temuan itu kita pun menindaklanjutinya dan mengamankan 30 calo yang langsung kita bawa ke Mapolres Bandung untuk diinterogasi," ucapnya.

Jika terbukti calo-calo tersebut pelaku pemalsuan maka akan menebus kesalahannya. Namun, jika tidak terbukti akan dilepaskan. Pihaknya pun mengimbau kepada bobotoh untuk membeli tiket di loket resmi guna menghindari pembelian tiket palsu.

"Kita mengimbau bobotoh atau pembeli tiket untuk membeli di loket resmi," ucapnya.