Selasa 22 Mar 2016 12:24 WIB

Blue Bird akan Tindak Pengemudinya yang Anarkis

Rep: Muhammad Nursyamsyi/ Red: Andi Nur Aminah
Bentrokan terjadi antara Go-jek dengan supir taxi yang tengah melakukan aksi menutup jalan di Jalan MH.Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (22/3).
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Bentrokan terjadi antara Go-jek dengan supir taxi yang tengah melakukan aksi menutup jalan di Jalan MH.Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (22/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perusahaan Angkutan PT Blue Bird Tbk menyayangkan terjadinya insiden dalam aksi pengemudi angkutan darat hari ini. Direktur Perusahaan Angkutan PT Blue Bird Tbk Andrianto Djokosoetono mengatakan, sudah memberikan imbauan kepada para pengemudinya agar tidak mengikuti demonstrasi.

"Kami sangat menyayangkan kejadian ini. Sebelumnya kami sudah mengeluarkan edaran untuk tidak mengikuti demo dan tetap mengutamakan pelayanan kepada pelanggan Blue Bird," ujarnya kepada Republika.co.id, Selasa (22/3).

Ia meminta masyarakat melaporkan kepada Blue Bird jika ada pengemudinya yang bertindak anarkis. "Jika ada pengemudi Blue Bird yang terbukti melakukan tindakan anarkis, mohon dapat melaporkannya. Kami akan menindak tegas pengemudi kami," lanjutnya.

Ia menegaskan, keselamatan penumpang merupakan hal yang utama bagi Blue Bird. "Kerugian yang disebabkan hal ini seperti diturunkan paksa, dapat melaporkan ke customer care kami," katanya menambahkan.

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement