REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya mengamankan puluhan orang pengunjuk rasa saat terjadi bentrokan dalam unjuk rasa yang dilakukan oleh sopir taksi dan angkutan umum di beberapa wilayah di Jakarta.
"Sebanyak 83 orang sudah kami amankan sedang dilakukan pendalaman penyidikan apakah nantinya masuk pidana," kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Moechgiyarto di Jakarta, Selasa (22/3).
Moechgiyarto melanjutkan, pemeriksaan kepada para pengunjuk rasa yang diamankan karena terjadi bentrok dan melakukan tindak kekerasan salah satunya di Jalan Jenderal Sudirman.
"Penyidik akan mencari dua ala buktinya. Sebanyak 83 orang yang diamankan adalah sopir angkutan yang melakukan sweeping agar angkutan lain tidak melakukan operasinya," jelasnya.
Ia menambahkan, saat dilakukan pemeriksaan polisi banyak menemukan batu. Moechgiyarto mengatakan tidak ada korban jiwa dalam kasus ini, hanya kerusakan materiil saja.