REPUBLIKA.CO.ID, ANKARA -- Pemerintahan Turki mengidentifikasi pelaku teror Brussel sebagai pria yang dideportasi dari Turki tahun lalu. Namanya Ibrahim El Bakroui.
Ibrahim merupakan pelaku bom bunuh diri di Bandara Belgia. Sebelumnya Ibrahim dideportasi dari Turki namun disebut dilepas oleh Belgia karena tidak ditemukan bukti yang menghubungkannya dengan terorisme.
Deportasi Ibrahim terjadi Juni lalu. Ketika itu Turki sudah mengingatkan Belgia kalau Ibrahim perlu diwaspadai, ujar Presiden Turki Tayyip Erdogan, Rabu (23/3).
Sebanyak 31 orang terluka pada serangan yang terjadi Selasa (22/3). Belgia telah menyebut dua pria bersaudara yang terkait ISIS sebagai pelaku. Sedang satu tersangka lagi masih buron.
Bicara di hadapan media, Erdogan mengatakan Ibrahim dideportasi ke Belanda atas permintaannya dan Turki sudah memberi tahu otoritas Belanda, dikutip Reuters.