REPUBLIKA.CO.ID, PADANG ARO -- Wakil Bupati (Wabup) Solok Selatan, Sumatera Barat, Abdul Rahman melakukan inspeksi mendadak di bagian sekretariat dan menemukan banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tidak hadir. Bahkan ada yang pulang cepat hanya karena ditelepon isteri.

"Penertiban disiplin ASN harus dimulai dari sekarang, jika tidak patuh akan ditindak tegas sesuai aturan yang berlaku, dan saya akan pantau secara konsisten," katanya di Padang Aro, Kamis.

Menurut dia, jika ingin maju maka masalah disiplin harus diperbaiki terlebih dahulu, karena kemajuan itu dimulai dari kedisiplinan. Untuk ASN yang tidak disiplin, tambahnya, akan dilihat dan dipelajari aturannya serta apa sanksi yang bisa diberikan.

Ia memerintahkan supaya bus pegawai tidak boleh pulang sebelum jam kantor berakhir, karena itu bisa mengganggu kinerja ASN. Selain itu, ujarnya, bagi pegawai yang tidak hadir harus dengan alasan yang jelas, jangan hanya izin lewat teman atau ditelepon istri.

Saat sidak, Wabup mencatat semua ASN yang tidak hadir maupun pulang cepat lengkap dengan alasannya.

Bukan hanya ASN pulang cepat yang ditemukan, tetapi di bagian Kesejahteraan Rakyat pintunya sudah dikunci, padahal waktu kerja belum berakhir.

Menurut dia, tingkat kedisiplinan pegawai di Solok Selatan menjadi sebuah permasalahan yang harus dibenahi oleh bupati defenitif supaya tidak mengganggu roda pemerintahan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika