REPUBLIKA.CO.ID,DEN HAAG -- Keluarga Johan Cruyff menyatakan rasa terima kasih atas perhatian tulus yang mereka terima setelah kematian mantan pemain depan Belanda pada Kamis (24/3).
Cruyff, salah satu legenda sepak bola itu pernah bermain untuk Ajax Amsterdam dan Barcelona, serta pelatih yang visioner, meninggal karena kanker pada usia 68.
"Ini sangat menyentuh kami bahwa Johan adalah sebuah inspirasi untuk banyak orang," ujar anaknya Jordi dalam sebuah pernyataan, Jumat (25/3).
"Atas nama ibu saya, saudara dan seluruh keluarga, saya ingin mengucapkan terima kasih untuk semua cinta, kata-kata baik dan kenangan yang telah berbagi dengan kami, bukan hanya sejak kemarin tetapi juga selama beberapa bulan terakhir," kata mantan pemain depan Barcelona dan Manchester United berusia 42 tahun itu.
Keluarga Cruyff mengatakan bahwa mereka akan mengadakan pemakaman pribadi untuk pemain terbaik Eropa tiga kali itu dan waktu penghormatan publik juga akan diatur.
Laga internasional persahabatan Belanda melawan Perancis pada Jumat di Amsterdam juga akan dihentikan sejenak selama 14 menit untuk mengenang Cruyff, yang memakai nomor kostum 14 saat menjadi pemain.
Baca juga: Van Basten: Johan Cruyff Idola Saya!
Baca juga: Amsterdam Arena Kemungkinan Berubah Jadi Cruyff Arena
Baca juga: Xavi: Johan Cruyff, Bapak Sepak Bola Modern Barcelona
Baca juga: 14 Hal yang Perlu Diketahui tentang Johan Cruyff
Ikuti Whatsapp Channel Republika