Ahad 27 Mar 2016 00:52 WIB

TKI Hilang Empat Tahun Tanpa Kabar di Arab Saudi

Tenaga kerja Indonesia, ilustrasi
Foto: Antara
Tenaga kerja Indonesia, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, atas nama Titin (40 tahun) yang bekerja di Arab Saudi, menghilang empat tahun tanpa kabar.

"Titin, warga Cibungur Lebak Rt01/Rw03 Desa Rangkasbitung Timur, Kabupaten Lebak, berangkat ke luar negeri tahun 2012 dan sampai saat ini tidak diketahui keberadaannya," kata Seni (60) orangtua Titin di Rangkasbitung, Sabtu (26/3).

Saat ini keluarga menunggu kepulangan Titin kembali ke tanah air dan bisa berkumpul bersama anggota keluarga di kampung halaman. Titin yang sudah dikarunia tiga anak dan si bungsu berusia lima tahun kini dirawat oleh mertua.

Suaminya, bernama Jumhadi (45) yang sehari-hari berprofesi sopir angkutan umum jurusan Rangkasbitung Ona-Sunankalijaga. "Kami berharap anaknya itu kembali ke tanah dan kami yakin pemerintah bisa hadir untuk membantunya," kata Seni sambil mengurai air mata.

Menurut dia, kepergian anaknya itu bekerja ke luar negeri melalui calo jasa pengerah TKI bernama Hajjah Saadah atau Inul warga Kecamatan Sajira Kabupaten Lebak. Namun, keluarganya sudah mendatangi rumah Inul untuk mempertanyakan dan kejelasan Titin, tetapi mereka sulit ditemukannya.

Bahkan, dirinya belum mengetahui perusahaan yang memberangkatkan Titin ke luar negeri. "Kami ingin mengetahui kabar berita anaknya itu, jika sudah meninggal berharap bisa dikembalikan ke tanah air," katanya.

Seni mengatakan, kepergian Titin empat tahun lalu ke luar negeri hanya ingin membeli rumah untuk keluarga. Sebab, dirinya sejak meniti rumah tangga tinggal di rumah kontrakan. Karena itu, Titin bekerja ke Arab Saudi untuk memperjuangkan impian terbeli rumah dan tidak mengontrak lagi.

"Kami berharap anak itu bisa kembali jika mereka bekerja ke luar negeri karena hingga kini tanpa kabar beritanya," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement