Selasa 29 Mar 2016 14:22 WIB

Dubes Saudi Minta Peserta Musabaqah tak Hanya Ikut Lomba

Rep: C23/ Red: Achmad Syalaby
Duta Besar Arab Saudi, Musthafa Ibrahim Al-Mubarak Mustafa Bin Ibrahim Al-Mubarak memberikan paparan kepada wartawan terkait insiden Masjidil Haram di Kedutaan Arab Saudi, Jakarta, Jumat (18/9).Republika/Wihdan Hidayat
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Duta Besar Arab Saudi, Musthafa Ibrahim Al-Mubarak Mustafa Bin Ibrahim Al-Mubarak memberikan paparan kepada wartawan terkait insiden Masjidil Haram di Kedutaan Arab Saudi, Jakarta, Jumat (18/9).Republika/Wihdan Hidayat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kantor Atase Agama Kedutaan Besar Arab Saudi untuk Indonesia, bekerja sama dengan Kementerian Agama RI, sedang menggelar musabaqah tilawatil Alquran dan hadis di Hotel Balairung, Jakarta Pusat, Selasa (29/3). 

Perlombaan ini diselenggarakan dalam rangka menyambut perhelatan Musabaqah Alquran dan Hadis Pangeran Sultan Bin Abdul Aziz tingkat ASEAN dan Asia Pasifik pada 17-21 April mendatang di Jakarta.

Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia Musthafa Ibrahim Mubarak mengatakan, kesuksesan musabaqah ini merupakan prestasi bagi seluruh keluarga besar Kedutaan Besar Arab Saudi di Jakarta.  "Dan tentu, kesuksesan untuk masyarakat Saudi juga," ujarnya.

Ia pun mendoakan dan berharap pada para peserta agar musabaqah tersebut tidak hanya dijadikan sebagai ajang lomba semata. "Tapi semoga para peserta yang berpartisipasi dalam musabaqah ini dapat mengamalkan apa yang mereka hafal untuk kebaikan kaum Muslim," tutur Musthafa.

Ia mengatakan musabaqah tahunan ini telah digelar sebanyak tujuh kali. Menurut dia, keberhasilan musabaqah pada masa sebelumnya, menjadi cermin bahwa Kerajaan Arab Saudi mengabdi pada Alquran.

Musabaqah Alquran dan Hadis Pangeran Sultan Bin Abdul Aziz tingkat ASEAN dan Asia Pasifik akan diikuti 140 peserta. Seluruhnya merupakan peserta pilihan yang akan mewakili negaranya masing-masing. Tahun ini, sekitar 25 negara ikut memeriahkan musabaqah tersebut.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement