Kamis 31 Mar 2016 19:51 WIB

Gianluigi Buffon Lahir untuk Juventus

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Citra Listya Rini
Gianluigi Buffon
Foto: REUTERS/Andrew Couldridge
Gianluigi Buffon

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Penjaga gawang Juventus, Gianluigi Buffon mengatakan dirinya hidup untuk Bianconeri dan menegaskan bahwa ingin mengakhiri masa kariernya hingga usia 40 tahun.

Portiere berusia 38 tahun tersebut masih mendapat kepercayaan untuk menjaga mistar gawang Juve dan juga Timnas Italia di kejuaran Piala Eropa 2016 mendatang.

Loyalitas Buffon untuk Juve memang sudah tidak perlu dipertanyakan, dirinya sempat menolak untuk hengkang dari Turin dan rela tidak menerima kenaikan gaji bersama La Vecchia Signora.

"Saya hidup untuk Juventus. Menjadi bagian dari itu saya merasa sangat bangga karena ini memiliki nilai lebih bagi sebagain pesepakbola," paparnya kepada So Foot disadur Football Italia, Rabu (31/3).

Mantan kiper Parma tersebut menceritakan bagaimana dirinya berada di situasi-situasi sulit yang membuatnya depresi, dan cara apa yang ia lakukan untuk keluar dari permasalahan tersebut.

"Depresi bisa terjadi pada siapa saja. Saat itu usia saya 26 tahun dan dihadapi dengan segala masalah untuk menjadi lebih dewasa. Cara terbailk adalah terus berusaha lebih kuat dan tidak tergantung pada siapa pun," katanya.

Buffon sebelumnya telah memecahkan rekor sepanjang masa Serie A sebagai kiper dengan cleen sheet terpanjang. Buffon sendiri melampaui rekor yang sebelumnya dicatat Sebastiano Rossi bersama Milan di musim 1993/94 dengan mencatat 929 menit tak kemasukan.

Buffon saat ini mencatat 930 menit laga tak kemasukan dan jumlah menit tersebut terus berlanjut dan bertambah sejauh ini.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement