Jumat 01 Apr 2016 10:20 WIB

Mayat Perempuan Muda Tanpa Identitas Gegerkan Warga Tasikmalaya

Rep: Fuji E Permana/ Red: Angga Indrawan
Mayat tak dikenal (ilustrasi).
Foto: Corbis.com
Mayat tak dikenal (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Mayat perempuan muda tanpa identitas ditemukan di sungai kecil di Kampung Sindangasih, Kelurahan Mangkubumi, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, Jumat (1/4) sekitar pukul 06.00 WIB. Pada tubuh mayat tersebut tidak ada kartu pelajar mau pun KTP.

"Mayat perempuan tersebut mengenakan kaos lengan pendek berwarna putih ada corak garis-garis berwarna merah, putih dan hitam," kata Kapolsek Mangkubumi, Iptu Suyitno, Jumat (1/4).

Iptu Suyitno mengatakan, mayat perempuan tersebut mengenakan celanan street panjang berwarna putih dengan corak totol-totol hitam. Diperkirakan mayat tanpa identitas tersebut berusia 22 tahun.

Iptu Suyitno menerangkan, awalnya ada seorang ibu-ibu yang sedang berjalan menuju kolam ikan. Kebetulan kolam-kolam ikan milik warga tidak jauh dari rumahnya. Saat di tengah perjalan, sekitar pukul 06.00 WIB ibu tersebut melihat sesosok mayat terapung di kali kecil yang ada di Kampung Sindangasih.

Ibu tersebut langsung melaporkannya ke warga setempat. Baru setelah itu warga melaporkannya ke Polsek Mangkubumi. Iptu Suyitno menjelaskan, setelah mendapatkan laporan dari warga terkait temuan mayat perempuan, jajaran Polsek Mangkubimi beserta Polres Kota Tasikmalaya menuju lokasi ditemukannya mayat.

"Tidak ada hal yang mencurigakan di lokasi, sekarang mayat tersebut sudah dibawa ke RSUD untuk dilakukan identifikasi," ujar Iptu Suyitno.

Iptu Suyitno menerangkan, tidak ada bekas luka pada tubuh mayat tersebut. Dugaan sementara, perempuan berusia sekitar 22 tahun itu meninggal karena jatuh atau terpeleset di kali kecil. Sebab, sepatunya tertata rapi di pinggir jembatan kecil didekat ditemukannya mayat. Tapi, ketinggian jembatan itu sendiri tidak lebih dari satu meter.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement