REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai inflasi yang terjadi pada Maret 2016 sebesar 0,19 persen. Menurut data BPS, andil inflasi tertinggi masih disumbang oleh kelompok bahan makanan.
Menurut Kepala BPS Suryamin, kelompok bahan makanan menyumbang inflasi sebesar 0,69 persen. Sedangkan makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau menyumbang inflasi 0,36 persen.
"Rokok juga masih tinggi, karena pemerintah menaikan tarif cukai rokok sekarang," papar Suryamin di Jakarta, Jumat (1/4).
Komponen lain yang mengalami inflasi adalah kelompok sandang 0,55 persen dan kesehatan 0,30 persen. Kemudian kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga sebesar 0,03 persen.