Rabu 06 Apr 2016 23:18 WIB

Formappi Ingatkan Calon Pilkada tak Lontarkan SARA

Peneliti dari Formappi, Lucius Karus (tengah).
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Peneliti dari Formappi, Lucius Karus (tengah).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peneliti Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus mengingatkan para calon kepala daerah untuk melakukan kampanye yang santun. Kampanye santun dapat dilakukan dengan tidak mengumbar kalimat atau slogan bernuasa SARA.

"Jika benar di Banten ada calon yang mengembuskan isu SARA untuk menjatuhkan lawan politik, maka calon itu sebenarnya sudah tidak layak dipilih," kata Peneliti Formappi, Lucius Karus di Jakarta, Rabu (6/4).

Sebelumnya beredar pemberitaan adanya salah satu bakal cagub Banten, Mulyadi Jayabaya melontarkan kalimat mengejutkan dengan memplesetkan nama sahabat Nabi Muhammad SAW yakni Abu Bakar, dengan singkatan "Asal Bukan Rano Karno". Seruan Abu Bakar itu disampaikan Mulyadi Jayabaya di depan puluhan pengurus dan kader PPP Banten.

Menurut Lucius, kandidat yang dengan sengaja melemparkan isu berbau agama, sebenarnya ingin menutup ketidakmampuan dan kelemahan dia bersaing secara elegan dalam pilkada. "Bersainglah secara elegan. Tunjukkan kemampuan bahwa Anda bisa membangun daerah lebih baik dari petahana. Bukan sebaliknya menghembuskan isu primordial yang sudah tidak zamannya lagi," ucapnya menegaskan.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement