REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengklaim tak mempunyai masalah dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti terkait izin reklamasi pantai utara Jakarta.

Sebelumnya, pria yang akrab disapa Ahok itu sempat disindir Susi menyalahi aturan izin reklamasi. Sebab, menurut Susi seharusnya Kementerian yang dipimpinnya memiliki kewenangan dalam pemberian izin reklamasi. Namun Ahok merasa tak perlu izin dari Susi untuk menjalankan reklamasi.

"Iya, bu Susi udah enggak masalah kok. Saya kira, Menseskab sudah jelas, udah jelas yang dimaksud tafsiran seperti apa," katanya kepada wartawan di Balai kota, Kamis (7/4).

Sampai saat ini Ahok menyebut proyek reklamasi pantai akan terus dilanjutkan meski dugaan kasus suap menyertai proyek itu.

"Cuma dampaknya kalau kita belum tentukan ini, untuk kontribusi kan saya enggak mau keluarin IMB, toh bikin pulau juga butuh tiga tahun. Yang rugi mungkin yang udah jadi pulaunya, kalau buat kami yang baru mau bangun pulau, paling bangun pulau bisa dua tahun tiga tahun," ujarnya.

Baca juga Sindir Ahok Soal Reklamasi, Menteri Susi: Pikirkan Dampak Lingkungan Terlebih Dahulu.

Sementara itu, ia belum bisa memastikan jarak waktu antara izin pelaksaan pulau dan pembangunan. Sebab, ia menunggu keluarnya izin mendirikan bangunan (IMB). "Tergantung,  kalau ada IMB langsung bisa bangun. Sama tergantung teknologi yang kami pakai, teknologi kan cepat, teknologi Belanda dia," ucapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika