REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak tampilnya Persija Jakarta di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) hampir satu tahun lamanya, tak membuat The Jakmania kehilangan gairah. Buktinya, saat Macan Kemayoran tampil di SUGBK puluhan ribu pendukung Persija itu sesaki stadion terbesar di tanah air. Padahal hanya berlaga di turnamen kecil bernama Trofeo Persija.

Basis suporter Persija itu tak hanya padati tribun bawah, tapi juga tribun atas SUGBK. Sayangnya, sebagian mereka masih belum mentaati peratutan yang ada. Tidak sedikit dari mereka yang menyalahkan flare dan kembang api. Akibatnya, asap mengepul seisi stadion, sampai pandangan pun terganggu.

Beruntung di waktu yang sama, pertandingan tengah dihentikan. Laga antara PSM Makassar dihentikan sementara karena hujan deras yang mengguyur SUGBK. Dampaknya, lapangan pun tergenang air. Sebelumnya panitia memberitahukan laga dihentikan selama 10 menit, tapi hingga 30 menit berlangsung hujan masih turun deras.

"Mungkin temen-temen terlalu antusias sampai melanggar aturan. Tapi saya berharap trofeo ini berjalan dengan lancar" kata Ranto Wibowo, salah satu pendukung Persija asal Bogor, Sabtu (9/4).

Sebelumnya, pada laga pertama Persija Jakarta meraih dua poin, usai mengalahkan PSM Makassar melalui babak adu penalti, dengan skor 4-1. Dua pemain PSM Makassar, Rizky Pellu dan Ferdinand Sinaga gagal melaksanakan tugasnya. Di samping itu, penampilan gemilang kiper Persija, Andritany. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika