Senin 11 Apr 2016 10:37 WIB

Badaris BSI Fatmawati Gelar Seminar Health and Beauty

Narasumber tengah memberikan materi pada seminar health and beauty yang diadakan Badaris BSI Fatmawati, Jakarta, Jumat (8/4).
Foto: Dok BSI
Narasumber tengah memberikan materi pada seminar health and beauty yang diadakan Badaris BSI Fatmawati, Jakarta, Jumat (8/4).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Dakwah Rohani Islam (Badaris) BSI Fatmawati bekerja sama  dengan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) menggelar seminar health and beauty. Seminar yang dikhususkan bagi wanita dan muslimah untuk membantu  menyadarkan pentingnya kebersihan  reproduksi wanita itu diadakan di Aula Bina Sarana Informatika (BSI) kampus Fatmawati, Jakarta, Jumat (8/4).

Seminar tersebut diisi pembicara yang ahli pada bidangnya yaitu Prita Kusumaningsih. Dokter spesialis Obstetri dan Ginekologi (SpOG)  yang juga  merupakan pengurus BSMI itu mengupas tentang alat reproduksi wanita dan bagaimana cara menjaga kebersihannya.

Nara sumber lainnya adalah  Ustadzah Dr Sarmini Lc MA. Dosen Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) itu   memberikan kiat-kiat gaul sehat dan syar’i.

Prita mengemukakan, pergaulan yang sehat akan mempengaruhi reproduksi yang sehat pula. “Karena itu, penting sekali menjaga pergaulan yang sehat,” ujar Prita Kusumaningsih.

Sarmini mengatakan, menjadi wanita adalah sebuah karunia yang luar biasa, bukan justru menjadi sebuah penyesalan. “Untuk itu ketika bergaul jagalah kehormatan diri sebagai seorang muslimah,” kata Sarmini.

Menurut Sarmini, kegiatan ini sangat baik jika terus berkelanjutan dengan mengangkat tema yang berdekatan dengan permasalah anak-anak muda. “Apalagi BSI sudah sangat baik dan mendukung dari sisi sarana dan prasarananya,” papar Sarmini.

Satu pesan khusus disampaikan oleh Pembina Badaris, Noni.  Yakni, pentingnya seorang wanita menjaga diri dan kehormatannya di zaman kebebasan seperti sekarang ini. “Badaris sebagai badan dakwah kampus turut berperan serta aktif menjadi wadah kreativitas mahasiswa agar tidak terjerumus ke dalam  pergaulan bebas tanpa batas,” tutur Novi.

 

Ketua pelaksana seminar Rima berharap seminar tersebut bermanfaat. “Diharapkan dari kegiatan seminar ini Badaris dapat bermanfaat bagi banyak orang,”  ujar Rima.

Kegiatan seminar ini dihadiri oleh 70 peserta yang terdiri dari mahasiswi dan umum. Panitia mengundang  beberapa perwakilan dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di sekitar BSI Fatmawati, ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), perwakilan kelurahan Pondok Labu, dan dosen-dosen BSI.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement