Selasa 12 Apr 2016 21:23 WIB

WN Malaysia Edarkan Sabu Diringkus di Medan

Sabu sabu
Foto: Antara/Prasetia Fauzani
Sabu sabu

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Satuan Narkoba Polresta Medan meringkus seorang warga negara Malaysia berinisial HB (36) karena memiliki dan mengedarkan satu ons sabu-sabu.

"Penangkapan terhadap orang asing itu berdasarkan laporan yang diterima dari masyarakat dan petugas langsung turun ke lapangan melakukan penyamaran," kata Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto kepada wartawan di Medan, Selasa (12/4).

Petugas Polresta Medan membekuk tersangka HB di sekitar Pasar II Marelan, ujar Mardiaz. Dia menjelaskan tersangka sudah enam kali menyeludupkan narkoba lintas negara dari Malaysia tujuan Medan.

Bahkan, biasanya orang Malaysia tersebut membawa seberat 300 hingga 500 gram sabu-sabu masuk melalui laut, kemudian ke Aceh, selanjutnya menggunakan jalur daerat ke Medan.

Kapolresta mengatakan bisnis ilegal yang dilakukan orang asing itu beberapa kali luput dari pantauan petugas dan dia juga menggunakan kurir dalam mengedarkan narkoba.

"Akibat perbuatan tersebut, warga Malaysia ini dijerat dengan pasal 114 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman seumur hidup," kata mantan Kapolres Nias Selatan itu.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement