REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Partai berkuasa Korea Selatan, Saenuri kalah dalam pemilu parlemen pada Rabu. Media lokal melaporkan kekalahan itu berdasarkan data dari komisi pemilihan, Kamis.

Kekalahan partai Presiden Park Geun-hye merupakan sesuatu yang tidak terpikirkan. Sebelumnya, partai ini diperkirakan memenangkan suara mayoritas.

Menurut televisi KBS dan kantor berita Yonhap, Saenuri memenangkan 122 kursi dari 300 kursi yang tersedia di Majelis Nasional. Sementara partai oposisi, Minjoo memenangkan 123 kursi. Adapun Partai Rakyat memperoleh 38 kursi.

Komisi pemilihan umum nasional belum mengumumkan secara resmi hasil dari pemungutan suara. Namun masing-masing partai telah lebih dulu menyimpulkan hasil.

"Partai Saenuri dengan lapang dada menerima hasil pemilihan umum," kata partai dalam pernyataan. "Kami gagal untuk membaca pikiran rakyat ketika mereka sangat kecewa,".

Sebelumnya, Saenuri memegang 292 kursi di Majelis. Penduduk menyatakan kekecewaan atas pemerintahan Park dalam isu lapangan kerja dan keamanan nasional.

Penduduk berpendapat pemerintahan hanya fokus pada melindungi kepentingan politik. Ekonomi Korsel hanya berkembang 2,6 persen tahun lalu dan angka pengangguran mencapai 12,5 persen pada Februari, ini tertinggi sejak 1999.

Baca juga, Korea Selatan Promosikan Sertifikat Ramah Muslim.

Ikuti Whatsapp Channel Republika