REPUBLIKA.CO.ID, AMMAN -- Otoritas keamanan Yordania, Kamis, kembali menutup kantor Ikhwanul Muslimin (IM) di negara itu. Ikhwan merupakan kelompok oposisi terkuat di Yordania.
Juru bicara Ikhwan Badi al-Rafala mengatakan, pemerintah menutup kantor mereka di Kota Mafraq, sekitar 70 kilometer dari timur latu Amman. Langkah tersebut diambil sehari setelah markas Ikhwan di Amman ditutup bersama kantor lain di Jerash.
Kelompok Ikhwan kerap bersitegang dan pemerintah sejak pecahnya revolusi pada 2011 silam.
Dalam pernyataannya, Ikhwanul Muslimin mengatakan, penutupan ini membawa kembali Yordani ke masa saat keadilan dan hukum tak dihargai. "Kami berjanji akan mengambil langkah secara yudisial atau politik atas tindakan ilegal ini,"
Baca juga, Ikhwanul Muslimin Mesir: Kami akan Terus Lanjutkan Perjuangan.