Ahad 17 Apr 2016 14:14 WIB

Novita Angie Beberkan Hal Asyik Jadi Penyiar Radio

Rep: C34/ Red: Winda Destiana Putri
Novita Angie
Foto: dok Republika
Novita Angie

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris dan presenter Novita Angie mengaku sangat menikmati belasan tahun kariernya sebagai penyiar radio. Perempuan multitalenta ini menyebutkan, ada banyak hal asyik menjadi penyiar.

"Penyiar radio itu indah banget hidupnya, ngomong dibayar," ujar Angie berkelakar.

Menurut ia, menjadi penyiar radio membuat kreativitasnya selalu tergali. Ia dituntut selalu berpikir out of the box dan membuat pendengar terhanyut hanya dengan suara.

Tantangan lebih juga ada dalam program yang melibatkan percakapan interaktif dengan pendengar. Disampaikan Angie, tidak mudah membuat lawan bicara menceritakan pengalaman dan menanggalkan sikap jaim mereka.

Untungnya, perempuan kelahiran 30 November 1975 itu sudah memiliki bakat dasar itu sedari kecil. Sejak masih sekolah, Angie dikenal cerewet dan pernah dihukum karena keceriwisannya selama jam pelajaran.

Bakat itu juga diakui menurun dari sang ayah, R Sumi Harso. Sejak Angie belum lahir hingga usianya 21 tahun, papanya aktif menjadi penyiar.

Saking menyenangkannya, Angie mengaku cenderung pada penyiar radio apabila diminta memilih profesi favoritnya. Karena itulah, setelah sempat jeda tujuh tahun, enam tahun belakangan Angie kembali aktif menjadi penyiar.

"Jujur kalau ada orang yang samperin dan bilang dia adalah pendengar setia saya, rasanya hepi banget. It means a lot," ucap finalis Gadis Sampul 1992 itu.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement