REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP) menyatakan, kesejahteraan Orang Asli Papua (OAP) dimulai dari kaum perempuan di daerah tersebut.
Ketua Umum Pusat KAPP Merry C Yoweni, mengatakan Papua akan kuat jika perempuan di Bumi Cenderawasih ini dilibatkan dalam pembangunan ekonomi, pendidikan, dan kesehatan. "Kami berharap perempuan Papua terus terlibat untuk meningkatkan ekonomi keluarga Orang Asli Papua di tanahnya sendiri," katanya di Jayapura, Kamis (21/4).
Menurut Merry, dalam peringatan Hari Kartini 2016 ini, perempuan Papua harus terus maju dan mengembangkan diri sehingga bisa menjadi salah satu aktor dalam pembangunan di wilayahnya.
"Perempuan Papua jangan sungkan untuk belajar dan menempuh pendidikan hingga jenjang yang tinggi karena itu juga menjadi modal untuk ikut serta membangun," ujarnya.
Dia menjelaskan, keterlibatan perempuan Papua, khususnya dalam pembangunan ekonomi kini sudah banyak terlihat, dimulai dengan kemunculan banyak penguasaha OAP wanita. "Cita-cita Kartini memperjuangkan pendidikan bagi kaum perempuan harus dicontoh oleh perempuan Papua yang bergerak di bidang ekonomi dan bisnis," katanya.
Ia menambahkan, perempuan Papua khususnya pengusaha harus bisa bersaing dengan laki-laki untuk berperan meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitarnya melalui kemampuan yang terus diasah.