Sabtu 23 Apr 2016 13:11 WIB

Pendapat Mantan Menteri Kelautan Era Mega Soal Reklamasi

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Achmad Syalaby
Rokhmin Dahuri
Foto: Republika
Rokhmin Dahuri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Guru besar Manajemen Pembangunan Pesisir dan Laut Institute Pertanian Bogor (IPB), Prof Rokhmin Dahuri mengatakan, proyek reklamasi jelas memiliki dampak negatif. Dia menjelaskan, disitu terdapat kegiatan pengerukan yang berdampak pada kehidupan ikan.

Hal itu disampaikan mantan menteri kelautan dan perikanan itu menanggapi perdebatan antara aktivis lingkungan Walhi dengan pemerintah dalam diskusi tentang reklamasi, Sabtu (23/4) di Warung Daun, Cikini, Jakarta. Aktivis Walhi menyebut salah satu kematian ikan di teluk Jakarta diakibatkan oleh reklamasi.

"Tapi kematian ikan di DKI tidak melulu karena reklamasi," ujar Rokhmin.

Menurut dia, kematian ikan juga bisa diakibatkan oleh limbah. Hal tersebut pernah terjadi di DKI di masa lalu. Untuk itu, Rokhmin yang juga tercatat sebagai pejabat teras di PDIP itu menegaskan, membicarakan terkait dampak reklamasi tidak akan pernah selesai. Solusi tepat harus dilakukan apabila reklamasi dilanjutkan atau dihentikan.

Rokhmin menuturkan, polemik terkait reklamasi teluk Jakarta merupakan sesuatu yang wajar dan bagus. Namun, Rokhmin mengingatkan agar perdebatan tetap fokus ke persoalan.

"Kalau mau melihat reklamasi, harus lihat dari sosial ekonomi dan sosial budaya, harusnya lihat dari konteks Indonesia juga," kata Rokhmin.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement