REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG -- Bupati Magelang Zaenal Arifin mengharapkan jajaran Persyarikatan Muhammadiyah di Magelang dapat membantu pemerintah daerah dalam menyelesaikan berbagai persoalan masyarakat.
"Berbagai persoalan, seperti pengentasan kemiskinan, narkoba, munculnya paham dan gerakan radikalisme serta korupsi,'' kata Bupati Magelang, Zaenal Arifin ketika melantik pengurus Muhammadiyah dan Aisyiyah di Magelang, Sabtu (23/4).
Ketika melantik Pengurus Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Magelang hasil muktamar ke-47, di Balai Muslimin Desa Paremono Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang,
Zaenal menyatakan Muhammadiyah sebagai organisasi modern dengan segala potensi dan kekuatannya mampu memberikan peran penting dalam upaya menyelesaikan berbagai persoalan yang muncul di masyarakat.
Ia menegaskan pula pemkab setempat senantiasa membangun hubungan yang harmonis dan konstruktif dengan semua komponen masyarakat, termasuk dengan organisasi keagamaan dan kemasyarakatan.
"Pengabdian dan perjuangan yang selama ini sudah dilakukan Persyarikatan Muhammadiyah di Magelang perlu terus dipelihara," ujarnya menjelaskan.
Dia mengatakan model kepemimpinan kolektif, keikhlasan, sikap istikamah, serta mengedepankan kepentingan umat dan masyarakat luas menjadi kunci utama mewujudkan kemanfaatan serta kemaslahatan organisasi tersebut.