Ahad 24 Apr 2016 08:49 WIB

Diterjang Banjir, Empat Rumah Hanyut dan Enam Rusak Berat di Jambi

Rep: Amri Amrullah/ Red: Andi Nur Aminah
Kepala Pusdatin BNPB Sutopo Purwo Nugroho
Foto: ROL/Afif Rahman Kurnia
Kepala Pusdatin BNPB Sutopo Purwo Nugroho

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho mengatakan terjangan banjir yang terjadi di provinsi Jambi, Jumat (22/4) lalu pukul 21.45 WIB telah menyebabkan kerusakan rumah penduduk.

"Setidaknya empat unit rumah hanyut, enam unit rusak berat dan 51 unit rumah terendam banjir dengan ketinggian satu hingga dua meter," kata Sutopo, Ahad (24/4). Sedangkan hingga saat ini korban jiwa masih nihil.

Bajir di Kabupaten Sarolangun, Jambi merendam beberapa lokasi. Di antaranya Kecamatan Batang Asai, Desa Raden Anom, Desa Pekan Gedang, Desa Peniban baru, Desa Danto Panjang dan Desa Tangkui.

Terjangan banjir ini juga disebabkan hujan deras yang disertai meluapnya sungai Batang Asai. Saat ini tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Sarolangun telah melakukan assessment dan droping bantuan logistik.

Di antara kebutuhan yang mendesak bagi korban banjir Sarolangun di antaranya, kebutuhan peralatan evakuasi, pendirian tempat pengungsian, makanan siap saji, tikar, air bersih dan peralatan dapur untuk memasak.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement