Senin 25 Apr 2016 14:24 WIB

Tragis, Gajah Mati Setelah Mengantarkan Dua Turis

Gajah betina mati di Angkor Wat
Foto: the star/facebook/Yem Senok
Gajah betina mati di Angkor Wat

REPUBLIKA.CO.ID,  Gajah betina yang sehari-hari dilatih untuk membawa turis di Angkor Wat mati, Jumat pekan lalu. Ia mati setelah sempat mengantarkan turis.

Seperti dikutip the Star, gajah tersebut berusia 40 sampai 45 tahun.  Ia mengembuskan napas terakhirnya dekat Pegunungan Bakheng, Kamboja, setelah membawa dua turis ke salah satu kuil.

Juru bicara Perusahaan Gajah Angkor mengatakan, gajah itu berjalan sekitar 40 menit. Mereka sangat kehilangan dengan kematian itu. "Setelah dicek, kami menyimpulkan ia meninggal karena serangan jantung karena tingginya temperatur serta minimnya angin."

Gajah tersebut telah bertugas di perusahaan itu sejak 2001. Temperator di Siem Reap dilaporkan mencapai 40 derajat Celcius pada Jumat lalu. Baca juga, Polisi Selidiki Gajah Mati dalam Kondisi Mengenaskan.

 

sumber : the star
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement