REPUBLIKA.CO.ID, AUGSBURG -- Dengan semakin meningkatnya pengguna ponsel yang terus-menerus menggunakan perangkatnya sambil berjalan, sekarang sebuah kota di Jerman memasang lampu merah di badan jalan untuk menghindari kecelakaan bagi pejalan kaki.
Ini mungkin merupakan yang pertama kalinya dipasang lampu penunjuk jalan di jalan raya, dan bukannya di tiang seperti biasanya di tempat lain.
Langkah yang dilakukan pihak berwenang di kota Augsburg di Jerman Selatann tersebut karena semakin banyaknya pengguna ponsel yang tidak memperhatikan rambu lalu lintas ketika menyeberang jalan.
Maret lalu, seorang gadis berusia 15 tahun meninggal dunia ditabrak trem ketika menyeberang jalan di saat lampu merah. Media setempat melaporkan gadis ini mendengarkan musik menggunakan headphone dan melihat teleponnya ketika ditabrak trem.
Lampu LED yang berkedip-kedip sekarang sudah dipasang di dua persimpangan trem di kota tersebut, tempat banyak mahasiswa yang melintas dan menggunakan transportasi.
Pihak berwenang akan memantau lampu tersebut sebelum memutuskan apakah akan memasang lebih banyak lagi di seantero kota, demikian seorang juru bicara kota praja Augsburg kepada televisi nasional Jerman NTV.
Walaupun ini merupakan contoh pertama lampu lalu lintas yang dirancang khusus untuk mereka yang menggunakan ponsel, Augsburg bukanlah kota pertama yang mengambil tindakan langsung guna membantu para pengguna ponsel yang kadang membahayakan diri mereka sendiri.
Sebuah mal di Liverpool, Inggris tahun lalu memperkenalkan dua jalur pejalan kaki yang berbeda, satu untuk pejalan biasa, dan satu lagi untuk mereka yang menggunakan ponsel sambil berjalan yang dikenal dengan istilah pavement hoggers.
Baca: FBI Beri Tahu Apple Kelemahan Perangkat Lunak Iphone