Kamis 28 Apr 2016 10:57 WIB

Dubes RI Pimpin Dubes OKI Promosikan Islam di Australia

Para Dubes OKI bertemu di KBRI Canberra dengan Dubes Nadjib Riphat Kesoema (tengah).
Foto: KBRI Canberra
Para Dubes OKI bertemu di KBRI Canberra dengan Dubes Nadjib Riphat Kesoema (tengah).

REPUBLIKA.CO.ID, CANBERRA -- Duta Besar RI untuk Australia Nadjib Riphat Kesoema mendapatkan kepercayaan dari para Dubes negara-negara anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Canberra, untuk memimpin upaya bersama mempromosikan Islam di Australia dan kerja sama dengan berbagai kalangan di Benua Kanguru.

Dalam rilis yang diterima ABC Australia Plus Indonesia disebutkan, Menlu Australia Julie Bishop secara khusus memberikan ucapan selamat dan mengapresiasi peran strategis Dubes Nadjib ini karena dinilai sangat penting dalam membangun kemitraan antara negara-negara Islam dengan Australia. 

Hal ini selaras dengan kebijakan Australia yang dalam beberapa tahun terakhir meningkatkan kerja samanya dengan negara-negara OKI. Australia bahkan telah menunjuk Ahmed Fahour, seorang intelektual Islam Australia sebagai Utusan Khusus Australia untuk urusan OKI.

Selain lebih mengintensifkan dialog antarpemeluk agama di Australia untuk menciptakan rasa saling pengertian dan saling menghargai yang lebih kuat, termasuk di tingkat masyarakat, Dubes Nadjib bersama dengan para mitranya para Dubes negara-negara OKI di Canberra juga tengah merancang kerja sama di bidang-bidang strategis, seperti ketahanan pangan, perdagangan dan investasi, energi, pendidikan dan penelitian dengan Australia.

Kerja sama negara-negara anggota OKI tidak hanya semata masalah agama atau politik, melainkan juga menyentuh sektor-sektor yang langsung memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat anggota OKI. Arah dan prioritas kerja sama yang digagas Dubes RI  ini mendapat dukungan penuh dari para anggota OKI seperti terlihat dalam Pertemuan Plenari Para Dubes OKI di KBRI Canberra, Selasa (26/4).

Dalam pertemuan ini, para Dubes OKI juga sepakat untuk menindaklanjuti hasil Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Khusus OKI di Jakarta Maret lalu dan Rencana Aksi KTT OKI di Turki 14-15 April 2016.

Dalam pertemuan ini dirancang  sejumlah langkah strategis untuk merangkul berbagai kalangan di Australia, seperti mengundang para pejabat, anggota parlemen, pemimpin agama nonIslam dan Islam, media dan akademisi Australia untuk berdialog tentang pentingnya membangun keharmonisan dan perdamaian antar umat. Hal ini selaras dengan tujuan Islam sebagai agama yang rahmatan lil 'alamin atau agama yang memberikan rahmat bagi umat manusia dan alam semesta.

sumber : http://www.australiaplus.com/indonesian/2016-04-28/dubes-ri-pimpin-para-dubes-oki-promosikan-islam-di-australia/1574664
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement