REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Hingga hari ini pelaku penyayatan terhadap pelajar dana mahasiswa di Yogyakarta masih buron. Pelaku yang diindikasikan satu orang ini belum juga tertangkap oleh petugas kepolisian. "Kami masih terus dalami keterangan korban dan saksi termasuk bukti hasil rekamanan CCTV," ujar Kanit Reskrim Polsek Umbulharjo, Iptu Wiyadi, Kamis (28/4).
Menurut dia, pihaknya juga sudah menerima laporan satu korban penyayatan di wilayah Umbulharjo yaitu Nelly Ratnasari (18) mahasiswa UAD asli Banjarmasin. Pihaknya juga sudah membuat berkas laporan.
Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti berharap pelaku tersebut segera tertangkap. "Saya sudah berkoordnasi dengan kepolisian , mudah-mudahan dalam waktu dekat selesai (ketangkap)," katanya.
(Baca Juga: Wali Kota Yogyakarta Kutuk Aksi Penyayatan Pelajar)
Haryadi juga meminta agar masyarakat waspada terhada gerak gerik orang asing yang mencurigakan. Haryadi merasa geram dengan ulah pelaku tersebut apalagi korbaannyua adalah wanita dan masih pelajar.
Diberitakan sebelumnya, ppada Senin siang (25/4) seorang siswi kelas VI SD Nadila Eka Ratnawati (12) pulang sekolah di kawasan Kotagede Yogyakarta mengendarai sepeda seorang dir. Baru beberapa meter keluar dari gerbang sekolahnya, Dila dipepet oleh seorang pengendara motor yang tak dikenal. Tanpa sebab yang jelas, pelaku langsung mengeluarkan sajam yang diduga cutter, lalu diarahkan ke lengan kanan korban.
Akibatnya korban terluka sayatan sedalam 1,5 cm dan mendapat 20 jahitan. Tak jauh dari tempat tersebut, seorang siswi SMK, Karni (16) juga dipepet orang tak dikenal.
Pelaku yang diduga orang yang sama, langsung menyayat lengan kanan korban. Sedangkan di wilayah Umbulharjo, seorang mahasiswi Nely Ratnasari (19) dipepet pelaku di Jalan Janturan sekitar pukul 13.00 WIB. Pelaku juga menyayat lengan kanan korban.
Ikuti Whatsapp Channel Republika