Sabtu 30 Apr 2016 17:50 WIB

Manfaatkan Laga Kandang, PS TNI Ingin Amankan Poin Penuh

Rep: Ali Mansur/ Red: Israr Itah
Pelatih PS TNI Eduard Tjong (kedua kiri) bersama pelatih Madura United Gomes De Oliveira (kedua kanan).
Foto: REPUBLIKA/Ali Mansur
Pelatih PS TNI Eduard Tjong (kedua kiri) bersama pelatih Madura United Gomes De Oliveira (kedua kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih anyar PS TNI Eduard Tjong optimistis anak asuhnya dapat memanfaatkan laga kandang mengalahkan tamunya Madura United (MU). Tjong meminta para pemainnya dapat mengeluarkan seluruh kemampun terbaiknya saat menjamu MU di Stadion Siliwangi, Bandung, Ahad (1/5) malam.

Menurutnya tiga poin penuh sangat penting bagi PS TNI untuk bisa bersaing di papan atas Indonesia Soccer Championship (ISC) A. Dalam jumpa persnya sebelum pertandingan, Sabtu (30/4), Tjong meminta Legimin Raharjo dan kawan-kawan tetap waspada meskipun punya modal cukup untuk menaklukkan tamunya.

"Semua pemain Madura United memiliki kualitas bagus. Mereka bukan tim kemarin sore. Kita tahu skuat Madura United adalah pemain yang sarat pengalaman. Kami tidak boleh membuat kesalahan, penyerang mereka juga berbahaya," kata pelatih yang sebelumnya menukangi Persiba Balikpapan.

(Baca juga: Pelatih MU Puji PS TNI)

Tjong menambahkan yang harus diwaspadai dari tim berjulukan Sapi Kerap adalah bola mati. Dia menilai eksekusi bola mati yang dilakukan oleh Madura United sangat berbahaya.

Maka dari itu, Tjong berharap penggawa PS TNI tidak membuat kesalahan di areanya sendiri. Ini dinilainya sangat membahayakan, dan menjadi sasaran empuk lawan. 

"Terutama bola-bola atas, mereka memiliki pemain-pemain tinggi, seperi Fabiano Beltrame. Tapi kami tetap yakin bisa mengatasi mereka di kandang kami. Ini tantangan bagi saya pribadi," tutur Tjong. 

Baca berita-berita sepak bola Indonesia di >>sini<<

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement