Senin 02 May 2016 09:17 WIB

Gangnam Style Diabadikan Jadi Patung Raksasa di Seoul

Rep: MGROL 59/ Red: Indira Rezkisari
Psy dengan Gangnam Style-nya.
Foto: EPA/Stephen Morrison
Psy dengan Gangnam Style-nya.

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Bintang pop Korea Selatan, PSY, menorehkan kesuksesan fenomenal melalui lagu ‘Gangnam Style’. Di tahun 2012 lalu tarian Gangnam Style menjadi virus hingga ke seluruh dunia. Kesuksesan Psy tersebut menjadi inspirasi bagi masyarakat Korea Selatan. Sebuah patung pun didirikan dan dedikasikan untuk PSY.

Patung ini diresmikan di teras timur pusat perbelanjaan COEX, Seoul. Patung ini terbuat dari logam dengan tinggi 5 meter dan lebar 8 meter, berbentuk dua kepalan tangan tumpang tindih dalam gaya menunggang kuda seperti gerakan tarian yang ada dalam MV lagu ‘Gangnam Style’.

Direktur pariwisata Gangnam, Park Hee-Soo berharap patung ini akan menjadi penanda penting daerah Gangnam. “Wisatawan dapat berfoto bersama di bawah patung melalui sensor, lampu akan menyala dan lagu ‘Gangnam Style’ akan diputar secara otomatis ketika Anda berdiri di sana,” katanya.

Saat pembukaan banyak penyanyi-penyanyi Kpop hadir memenuhi undangan sebagai guesst star untuk menghibur para penonton yang hadir, antara lain Fiestar, April, Lovelyz, rapper Heize, Truedy, ZE;A dan DJ Moon Jun-Young. Pariwisata Gangnam berencana untuk membuat acara budaya setiap bulan Juli dalam rangka memperingati lagu ‘Gangnam Style’ dan lagu-lagu hit berkontribusi proliferasi budaya pop Korea di seluruh dunia.

Mulai 4-8 Mei, pemerintah kabupaten menjadwalkan untuk mengadakan ‘C-Festival’, konser berskala besar di depan patung Gangnam Style. Pada bulan Oktober mendatang, akan diadakan festival musik ‘Gangnam Festival’. "Aku akan membuat (Gangnam) menjadi zona wisata khusus yang harus di kunjungan bagi wisatawan dari seluruh dunia" tambah Park, dilansir dari Yonhap.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement