REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) menggelar pelatihan relawan dai Palestina. Pelatihan ini dilakukan KNRP untuk membekali dan menambah wawasan para relawan dai tentang permasalahan rakyat Palestina dan Masjid Al Aqsha.
Sekretaris Umum KNRP Heri Efendi mengatakan, pelatihan ini diharapkan dapat menghasilkan para relawan dai yang mensosialisasikan isu kemanusiaan Palestina kepada masyarakat Indonesia. "Selain di Balikpapan, pelatihan ini juga digelar dibeberapa kota dengan mendatangkan para pakar permasalahan Palestina dari Akademi Syaikh Abdullah Ahmar Lil Ma'arif Al Maqdisiyah, Yaman," katanya, Selasa (10/5).
Para trainer akan disebar ke beberapa wilayah antara lain Sulawesi Selatan, Sumatra Utara, Kalimantan Timur, dan Jawa Barat. Dalam waktu dekat juga ke DKI Jakarta. Untuk menjalankan kegiatan ini, terang Heri, KNRP bekerjasama dengan beberapa lembaga dan ormas Islam seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI) daerah, Salimah, IKADI, para pengajar di pondok pesantren, Sekolah Islam Terpadu dan yang lainnya.
"Pelatihan ini akan berkelanjutan, dan kali ini adalah gelombang pertama dari beberapa gelombang yang direncanakan. Seiring dengan updatenya permasalahan di negeri Palestina," ujarnya.
KNRP berharap pelatihan kepakaran untuk relawan dai ini berjalan lancar dan efektif karena sejalan dengan keinginan Pemerintah RI melalui Presiden Joko Widodo untuk terus membantu bangsa Palestina hingga mendapatkan kemerdekaan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika