REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota DPD AM Fatwa menyambangi warga Pasar Ikan, Akuarium dan Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara. Dia pun sangat prihatin dengan kondisi warga saat ini.
Kepada warga, AM Fatwa mengaku telah menegur dan memperingati Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo. Dia menegur Gatot terkait anak buahnya yang ikut membantu dalam tindakan penggusuran di Kampung Pasar Ikan dan Akuarium.
"Jangan sampai TNI menjadi alat Ahok untuk menggusur para warga," kata AM Fatwa di Kampung Pasar Ikan, Luar Batang, Jakarta Utara, Selasa (10/5).
AM Fatwa menilai bila tindakan penggusuran tetap diteruskan dan meluas hingga Luar Batang maka dikhawatirkan akan terjadi peristiwa seperti di Tanjung Priok. "Ini namanya merampas hak-hak masayarakat," ujar AM Fatwa.
Sebelumnya, penggusuran terjadi di kawasan Pasar Ikan dan Akuarium. Penggusuran tersebut dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Penggusuran tersebut sempat diwarnai aksi kekerasan antara aparat hukum dengan warga.
Baca juga, Soal Kawasan Luar Batang, Ahok Tantang Yusril di Pengadilan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika