REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Dua korban yang terseret arus banjir di Desa Durian Kecamatan Gentuma Raya Kabupaten Gorontalo Utara sejak Senin (9/5) akhirnya ditemukan.
Dandim 1304 Letkol Armed Yuniar Dwi Hartono mengatakan, di Gorontalo, Selasa, korban banjir itu yakni Jalim Hasan (30) dan Rasuna Balango (27) telah ditemukan Selasa pagi dalam kondisi sudah meninggal dunia.
"Kami membentuk dua tim gabungan dari Basarnas dan instansi lain untuk menyusuri sungai. Korban yang pertama ditemukan adalah laki-laki dan kedua adalah korban perempuan," ujarnya pula.
Jalim ditemukan sekitar tujuh kilometer dari lokasi awal saat hanyut, sedangkan Rasuna ditemukan berada sekitar 25 kilometer sepanjang sungai. "Kedua korban ditemukan terjepit di batu, kemudian sudah dievakuasi dan dibawa ke rumah duka," kata dia.
Sebelumnya, banjir terjadi di Desa Durian pada Senin sore, dan mengakibatkan empat orang warga hanyut.
Namun dua warga yakni Aripin Anua (34) dan Zenli Nento (23) ditemukan dalam keadaan selamat. "Kami melakukan pencarian dua korban lain sejak mereka dilaporkan hanyut, bersama tim gabungan BPBD, Basarnas, TNI, Polri dan Taruna Siaga Bencana serta masyarakat setempat," katanya lagi.
Banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut, dan Selasa pagi mulai surut, sehingga warga mulai menjalankan aktivitasnya.