Rabu 11 May 2016 19:16 WIB

Bocah Diterkam Buaya Sungai Rokan Belum Ditemukan

Buaya
Foto: AP/David McFadden
Buaya

REPUBLIKA.CO.ID, ROKAN HILIR -- Memasuki hari ketiga pencarian Sugiarto (13) korban yang diterkam buaya ketika mencuci kaki bersama teman-temannya di Sungai Rokan, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau pada Senin (9/5), jasadnya belum juga ditemukan.

"Kami meminta agar jasad Sugiarto segera dikembalikan (ditemukan, red)," ujar Pawang Buaya Rismanto Saragih saat melakukan ritual di lokasi bocah yang diterkam buaya di Sungai Rokan, Rabu (11/5).

Dalam ritualnya, pria asal Kecamatan Sinaboi ini menyebutkan nama Muhgi yang merupakan nama buaya betina yang diduga telah menerkam korban bocah Sugiarto dua hari lalu.

Di lokasi ritual, keluarga korban dan ribuan warga terlihat menunggu kehadiran buaya di pinggir Sungai Rokan tepatnya di depan Markas Kodim 0321/Rohil di Kompleks Perkantoran Batu Enam, Bagansiapiapi.

Usai menyebutkan nama Muhgi sebanyak tujuh kali, kemudian Saragih menyemaikan berbagai macam bunga yang dilemparkan ke arah Sungai Rokan, dan bahkan salah satu pakaiannya juga dilemparkan ke dalam sungai tersebut.

Setelah satu menit kemudian, ribuan warga yang menyaksikan pemanggilan buaya tersebut sempat geger karena salah satu buaya berukuran tiga keping papan menampakkan diri datang dari arah Jembatan Pedamaran I.

Namun, karena kondisi masyarakat ramai dan berisik, buaya yang sudah sempat mendekat dan menampakkan diri itu kembali menghilang.

Akhirnya sang pawang memutuskan untuk melanjutkan kembali ritual yang dilakukan pada pukul 13.00 WIB, namun hasilnya buaya tersebut tidak menampakkan wujud.

Hingga sore, buaya tersebut belum juga muncul dan jasad Sugiarto belum juga ditemukan, sementara Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Rohil bersama pihak kepolisian masih tetap berjaga dan melakukan patroli di sepanjang Sungai Rokan.

Sebelumnya, peristiwa itu terjadi Senin (9/5) sekitar pukul 14.30 WIB, ketika itu korban dan lima orang temannya hendak mencuci kaki di Sungai Rokan. "Saat itu kakinya kotor, jadi dia berniat mencuci kaki. Tapi tiba-tiba ia diterkam buaya dan teman-temannya tidak bisa menolong," ujar Iwan warga yang mencari korban.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement