Kamis 12 May 2016 18:33 WIB

Kejahatan Seksual Marak, Megawati Tegur Menteri Puan

Rep: Agus Raharjo/ Red: Bayu Hermawan
Presiden ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri saat kampanye yang bertemakan Indonesia Melawan Kekerasan Seksual yang diadakan di Jakarta, Kamis (12/5)
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Presiden ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri saat kampanye yang bertemakan Indonesia Melawan Kekerasan Seksual yang diadakan di Jakarta, Kamis (12/5)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri mengaku sudah menegur Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani, terkait banyaknya kasus kejahatan seksual dalam beberapa waktu terakhir.

Presiden Republik Indonesia Kelima itu mengatakan, dirinya sudah berpesan pada Puan sebagai Ibu pada anaknya.

"Dulu saya didik kamu, saya beri kesadaran penuh sebagai perempuan dan saya beri pandangan perepuan, tapi kenapa hal ini terjadi," ujarnya mengulang kalimat yang disampaikannya pada Puan saat deklarasi Indonesia Melawan Kejahatan Seksual di Jakarta, Kamis (12/5).

Megawati mengatakan, selama dirinya menjadi Presiden, lebih mudah menggerakkan Kementerian Perempuan untuk memberikan keleluasaan pada perempuan dalam akses sama seperti laki-laki. Misalnya soal layanan transportasi publik.

Namun, apa yang terjadi saat ini mengenai kejadian kejahatan seksual yang menurutnya disebabkan karena peradaban Indonesia tercerabut dari akar budayanya. "Anak-anak kita kehilangan panutan," tegasnya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement