REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Seorang gadis Muslim yang mengenakan hijab tidak diizinkan menaiki kereta cepat Delhi Metro karena alasan keamanan. Humera Khan selalu mendapat pemeriksaan rutin ketika memasuki stasiun Metro Mayur Vihar.
Ketika pemeriksaan, Humera dminta untuk melepas hijabnya. Padahal, Humera adalah pengguna Delhi Metro selama dua tahun belakangan dan tidak pernah ada pemeriksaan seperti itu sebelumnya.
"Saat saya bertanya alasan saya diberhentikan disetiap stasiun, petugas dengan nada keras memberi pilihan kepada saya untuk meninggalkan stasiun atau melepas hijab saya, saya tidak ada pilihan kecuali meninggalkan stasiun," kata Humera dikutip dari Islamic News Daily, Rabu (11/5).
Humera mengaku telah mengeluhkan kejadian ini kepada Delhi Metro. Humera berharap Delhi Metro mengeluarkan permintaan maaf kepadanya dan memastikan tidak ada Muslim lain yang mendapatkan perlakuan sepertinya.
"Saya mengecam ini, ini tidak bisa dianggap enteng," kata Humera.
Humera menambahkan, hijab merupakan hal yang sentimen dan privasi bagi seorang muslimah. Menurut Humera, Delhi Metro adalah transportasi umum yang dibuat untuk setiap warga negara. Jika mereka memiliki masalah keamanan mereka seharusnya meningkatkan kapasitan keamanan bukan justru membuat aturan tersebut.
