REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Para pengendara sepeda motor menggunakan Jalan Tol Trans Sumatra di Desa Sabahbalau, Lampung Selatan untuk berlalu lintas, Jumat (13/5). Padahal, jalan itu masih belum beroperasi karena masih berupa lapisan cor saja.
Di jalan tol Desa Sabahbalau, sejumlah pengendara sepeda motor hilir mudik melintasi jalan tol yang telah selesai dicor. Pengendara sepeda motor memilih melintasi jalan tol tersebut mengingat akses menuju Kota Bandarlampung, ibu kota Provinsi Lampung dari beberapa desa di kawasan itu lebih dekat.
Selain itu, kondisi jalan tol yang bagus membuat mereka lebih nyaman untuk melintasi jalan bebas hambatan tersebut. "Saya memilih melintasi jalan tol mengingat jalannnya bagus dan lebih dekat menuju pusat kota," kata Sobri warga Penengahan, Lampung Selatan.
Ia mengatakan, akses jalan tol itu dapat digunakan oleh pengendara roda dua. Sebab, untuk mobil, hanya kendaraan proyek yang saat ini melintas di sana. "Kontraktor membolehkan pengguna sepeda motor melintasi jalan tol tersebut," tambahnya.
Ia mengharapkan jalan tol ruas Bakauheni-Terbanggi Besar, Lampung dapat selesai dikerjakan tepat waktu karena akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di daerah sekitar. Selain itu, arus transportasi di kawasan itu juga dipastikan lancar terutama angkutan hasil bumi, barang dan jasa.
Kepala Lapangan PT Waskita Karya Rochman mengatakan, pihaknya memperbolehkan sepeda motor melintas di jalan tol agar memudahkan akses menuju berbagai tempat tujuan. "Jalan tol yang telah dirigid dapat digunakan kendaraan roda dua," katanya.