Jumat 13 May 2016 10:19 WIB
Munaslub Golkar

Azis Syamsuddin Ingin Jadikan Golkar Sebagai Partai Modern

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Angga Indrawan
Calon Ketua Umum Golkar nomor urut 3 Airlangga Hartarto (kanan) berbincang dengan calon Ketua Umum Golkar nomor urut 6 Aziz Syamsuddin (tengah), calon Ketua Umum Golkar nomor urut 7 Indra Bambang Utoyo (kiri) sebelum menyampaikan visi misi pada kampanye ca
Foto: Antara/Zabur Karuru
Calon Ketua Umum Golkar nomor urut 3 Airlangga Hartarto (kanan) berbincang dengan calon Ketua Umum Golkar nomor urut 6 Aziz Syamsuddin (tengah), calon Ketua Umum Golkar nomor urut 7 Indra Bambang Utoyo (kiri) sebelum menyampaikan visi misi pada kampanye ca

REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Hari ini merupakan masa akhir Kampanye di Zona III, di Nusa Dua, Bali. Dalam kampanyenya, Azis Syamsuddin berjanji akan membawa Golkar menjadi partai modern. Ia juga berbicara konstelasi-konstelasi politik di tahun 2016, 2017, 2018, dan 2019 untuk memenangkan Partai Golkar, baik dalam Pilkada maupun Pemilu.

"Yang pertama bagaimana partai ini menuju partai yang modern, bagaimana partai ini menjadi partai yang militan, tentu bagaimana menjadikan partai ini menjadi partai yang bermartabat dengan tidak menyampingkan demokrasi, serta inovasi yang inovatif," kata Azis, dalam kampanyenya di depan ketua DPD I dan DPD II wilayah Indonesia Timur, di Nusa Dua, Bali, Jumat (13/5).

Azis mengatakan, untuk menjalankan visi ini ia akan mengutamakan kader yang didalamnya lebih mengedepankan perempuan-perempuan untuk menduduki posisi-posisi penting di daerah. Selain itu, ia janji akan meningkatkan kualitas kader dengan pendidikan, pelatihan, serta mengedepankan teknologi dengan melakukan pendekatan dengan pemilih-pemilih pemula.

"Karena saat ini banyak pemilih-pemilih pemula, sehingga pendekatan ya harus bersifat modern," ucap sekretaris fraksi Partai Golkar itu.

Untuk mewujudkan partai golkar yang modern, lanjut dia, partai harus bergerak cepat dan tidak boleh berleha-leha. Setelah Munas ini selesai, Azis menyatakan ketua umum harus turun ke lapangan, untuk melakukan konsolidasi.

"Saya komitmen, jika saya dilantik nanti saya akan turun lansung ke Kabupaten/Kota di setiap Provinsi, untuk memprioritaskan Pilkada-pilkada tahun 2017 nanti, karena saya maju dengan niat sebagai ibadah saya," janji mantan ketua Komisi III DPR ini.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement