REPUBLIKA.CO.ID, MUKALLA -- Serangan bom bunuh diri kembali terjadi di Mukalla, Yaman, Ahad (15/5). Kali ini, bom meledak di dalam sebuah komplek kepolisian dan sedikitnya 25 calon anggota baru pasukan keamanan tersebut tewas.
Saat kejadian berlangsung, korban sedang melakukan pendaftaran menjadi anggota kepolisian. Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengklaim berada di balik serangan bom tersebut.
Serangan bom itu sekaligus menjadi yang terburuk dalam empat hari terakhir. Sebelumnya, serangkaian bom mematikan diluncurkan oleh Alqaidah yang bulan lalu dipukul mundur dari Mukalla oleh pasukan Yaman dengan bantuan koalisi Arab Saudi.
Seperti diketahui, Alqaidah telah mengambil keuntungan selama lebih dari satu tahun dengan mengambil sebagian wilayah Yaman. Hal ini terjadi akibat konfilik di negara tersebut di mana pasukan pemerintah berperang dengan kelompok Houthi.
Baca: Bom Bunuh Diri ISIS Serang Pabrik Gas, 11 Tewas