REPUBLIKA.CO.ID, BASEL -- Menjuarai Liga Europa 2016 akan menjadi harapan tertinggi bagi Liverpool untuk mengakhiri kompetisi musim ini. Pelatih Liverpool Juergen Klopp mengatakan skuatnya tak akan tertekan meladeni Sevilla di partai puncak pada Kamis (19/5) dinihari WIB.
Justru sebaliknya, pelatih asal Jerman itu mengatakan, laga di Basel nanti adalah kesempatan bagi klubnya untuk membuktikan diri sebagai klub legendaris. "Saya tidak merasa tertekan. Justru ini menjadi kesempatan," katanya saat sesi wawancara seperti dilansir Sky Sport, Rabu (18/5).
Dikatakan Klopp, Liverpool merupakan klub legendaris. Pencapaian lebih tinggi harus dibuktikan klub tersebut untuk mempertahankan label sebagai salah satu klub terbaik di dunia.Meski harus tiarap lama dari gelar Liga Primer Inggris dan lama tak tampil di Liga Champions.
Klopp mengatakan gelar juara Liga Europa musim ini bisa menjadi momen baik untuk mengembalikan nama besar klub tersebut. "Bagaimana rasanya menjadi legenda, saya tidak pernah tahu. Tapi kami harus menjadikan kepercayaan ini dengan cara yang baik. Kami masih harus berkembang musim ini," ujarnya.
Liverpool mengakhiri musim kompetisi di liga domestik tahun ini dengan catatan lebih buruk dari musim sebelumnya. Musim ini, the Reds menutup musim dengan berada di peringkat kedelapan Liga Primer Inggris.
Catatan itu sebetulnya buruk, karena di musim 2014/15, Liverpool berada di peringkat keenam. Bahkan di musim 2013/14, Liverpool berada di posisi runner up, dan berhasil tampil di Liga Champions 2014/15.
Cuma berada di peringkat ke-8 di liga domestik musim ini, tentunya menutup peluang bagi Liverpool untuk bisa kembali ke zona liga paling elite Benua Eropa. Akan tetapi, regulasi baru EUFA musim lalu, membuat Liverpool punya peluang untuk tampil di Liga Champions jika berhasil menjuarai Liga Europa.