REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar Setya Novanto menegaskan partainya akan mendukung Presiden Joko Widodo jika masyarakat Indonesia masih menghendaki maju lagi dalam pemilu pemilihan presiden 2019.
"Pilpres tahun 2019 itu sangat pendek. Sepanjang rakyat mendukung Presiden Jokowi untuk maju ke pilpres 2019. Saya sebagai ketum Partai Golkar bukan hanya mendukung tetapi akan membela Jokowi," kata Ketum DPP PG Setya Novanto, Kamis (19/5).
Lebih lanjut Setya Novanto menjelaskan Partai Golkar akan merumuskan seperti apa bentuk kerja sama dengan pemerintah dan DPRD I dan II agar bisa mendukung pemerintah, dan bekerja sama dengan pemerintah Jokowi. Setnov juga menegaskan dalam 100 hari pertama memimpin akan fokus melakukan konsolidasi total ke seluruh daerah untuk membesarkan partai berlambang pohon beringin tersebut.
"Program 100 hari pertama saya adalah konsolidasi total ke seluruh daerah di Indonesia," kata Setnov.
Ia juga menegaskan akan mundur sebagai ketua Fraksi PG di DPR agar bisa serius sepenuhnya melakukan konsolidasi ke daerah-daerah.
"Saya akan mengundurkan diri sebagai ketua fraksi PG, agar saya bisa bekerja penuh ke daerah-daerah untuk membesarkan Golkar," kata Setnov.
Selain konsolidasi total tambah Setnov, pada awal kepemimpinannya akan melakukan evaluasi seluruh calon-calon pilkada.