Selasa 24 May 2016 17:28 WIB

Ahok: Lucu, DPRD DKI Kok Membela Pengembang Reklamasi

Rep: C33/ Red: Bayu Hermawan
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Foto: Republika/Yasin Habibi
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku heran dengan rencana pemanggilan dirinya oleh DPRD DKI Jakarta, terkait landasan hukum kontribusi tambahan dari pengembang reklamasi.

Ahok merasa DPRD DKI merupakan pihak yang pro kepada pengembang reklamasi. Sebab menurutnya kontribusi tambahan 15 persen yang akan dikenakan kepada pengembang malah demi pembangunan Ibu Kota. Ia menyebut DPRD seharusnya mengusulkan kontribusi tambahan lebih besar.

"Makanya saya pikir lucu aja. Harusnya DPRD itu dukung saya. Dalam tanda kutip bebanin pengembang bangun DKI. Tapi kok dia belain pengembang sih, saya bingung," katanya di Balai Kota, Selasa (24/5).

(Baca: Bakal Dipanggil DPRD, Ahok: Yang Nyolong Siapa, Kok Aku yang Dikejar)

Ahok yakin pihak pengembang reklamasi tak pernah berkeberatan dengan kebijakannya itu. Sehingga ia merasa heran dengan tindakan DPRD tersebut.

"Jadi kalau orang bilang gak ada dasar hukum gak bener. Justru yang jadi pertanyaan kalau DPRD berasa mau menghilangkan ini, saya jadi bingung menyalahkan ini aturan. Pengembangnya aja gak marah, gak protes kok, ya kan? Jadi seharusnya yang gugat siapa? Pengembang dong!" ujarnya.

(Baca juga: Soal Kontribusi Tambahan, Ahok tak Takut Dipanggil DPRD)

Seperti diketahui, DPRD DKI berencana memanggil Ahok untuk dimintai keterangan tentang adanya penambahan kontribusi bagi para pengembang proyek reklamasi pantai utara Jakarta. DPRD mempertanyakan landasan hukum penetapan kontribusi tambahan sebesar 15 persen.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement