REPUBLIKA.CO.ID, LEBAK -- Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Kaprawi mengimbau warga di daerah ini mewaspadai terjadinya bencana kebakaran selama Ramadhan 1437 Hijriah.
"Kami mengingatkan warga agar melakukan pencegahan kebakaran dengan mematikan kompor setelah memasak, terutama untuk persiapan makan sahur," kata Kaprawi saat dihubungi di Lebak, Rabu (25/5).
Berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) diprakirakan Juni-Juli memasuki musim kemarau. Biasanya, musim kemarau sangat berpotensi bencana kebakaran.
Untuk itu, selama Ramadhan warga dapat meningkatkan kewaspadaan kebakaran, terutama kegiatan memasak untuk persiapan makan sahur. Masyarakat diingatkan mematikan terlebih dahulu kompor maupun kayu bakar.
Biasanya, memasak pada dini hari itu kerapkali warga lupa untuk mematikan kompor atau kayu bakar dan memicu terjadinya kebakaran. "Kami minta warga tetap waspada kebakaran, terlebih saat ini memasuki musim kemarau," katanya.
Ia juga mengatakan pihaknya menyiagakan personel dan relawan untuk melakukan evakuasi jika terjadi kebakaran di kawasan permukiman padat penduduk.
Selain itu dipersiapkan kendaraan kebakaran guna mengantisipasi risiko pengurangan kebencanaan agar tidak menimbulkan korban jiwa. "Kami meminta warga tetap waspada kebakaran selama Ramadhan," katanya.