REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Polres Sukabumi, Jawa Barat menyelidiki temuan mayat bayi yang diduga masih berusia kurang dari satu pekan yang ditemukan warga di bibir Pantai Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

"Bayi tersebut masih ada tali ari-arinya dan diperkirakan baru saja dilahirkan oleh ibunya. Belum diketahui apakah bayi tersebut dibuang oleh orang tuanya atau lain hal," kata Kapolsek Cisolok, AKP Hotman Situmorang di Sukabumi, Kamis (26/5).

Menurutnya, bayi yang berjenis kelamin perempuan diperkirakan sudah meninggal dua hari karena kondisinya sudah membengkak dan membiru. Untuk kepentingan penyelidikan, pihaknya membawa jasad bayi tersebut ke RSUD Palabuhanratu.

Banyak kemungkinan yang terjadi terkait penemuan bayi tersebut, karena jasadnya ditemukan di daerah wisata. Tidak menutup kemungkinan bayi itu dibuang oleh orang tua kandungnya akibat hubungan gelap. Namun, bisa saja bayi tersebut dibuang dari daerah lain dan jasadnya terbawa hanyut oleh arus laut sehingga terdampar di Pantai Cisolok.

"Kami masih menyelidiki kasus ini dan sudah memeriksa beberapa orang saksi, dan diharapkan dalam waktu dekat orang tua si bayi bisa ditemukan," kata Hotman.

Sementara itu, Humas RSUD Palabuhanratu, Billy Agustian mengatakan, saat ini bayi bejenis kelamin perempuan itu masih berada di ruang instalasi pemulasaraan jenazah. Diperkirakan usianya baru dua hari.

"Untuk sementara, jasad bayi ini masih kami simpan di ruang jenazah dan belum ada rencana menguburkan, karena polisi masih melakukan penyelidikan," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika