REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Partai final Liga Champions antara Real Madrid melawan rival sekota Atletico Madrid tidak hanya sekedar perebutan gelar paling prestisius di benua biru. Para pemain pun punya ambisi untuk menyempurnakan pencapaianya untuk dianggap sebagai bintang klub musim ini.
Tak dapat dipungkiri, nama bintang asal Portugal Cristiano Ronaldo sampai saat ini masih menjadi yang terbaik dibandingkan anggota skuat El Merengues yang lain. Walau Madrid juga punya Gareth Bale atau Karim Benzema, tapi memang terbukti Ronaldo lah yang menjadi tulang punggung musim ini.
Di Liga Champions, CR7 adalah yang paling produktif dengan 16 gol. Di La Liga ia juga menjadi yang paling subur dengan torehan 35 gol semusim. Bukti lain adalah El Real kesulitan ketika pemain 31 tahun itu tak bermain saat Madrid bertandang ke markas Manchester City di semifinal Liga Champions. Madrid hanya bermain imbang tanpa gol.
Tiga hari sebelumnya tepatnya di jornada 35 La Liga, Si Putih juga susah payah menang 3-2 atas tim lemah Rayo Vallecano. Andaikan Ronaldo bermain, tim- tim papan bawah hanya akan jadi lumbung gol bagi Madrid.
Final Liga Champions nanti akan jadi ajang yang tepat buat Ronaldo untuk membuktikan kehebatannya musim ini. Karena Liga Champions menjadi satu-satunya harapan Madrid untuk mengangkat tropi musim ini.
Target yang sama juga diusung bintang dari klub rival Antoine Griezmann. Pemain 25 tahun tersebut menjadi pemain peling penting buat Atletico Madrid sepanjang musim ini. Di Liga Champions, pria asal Prancis itu menjadi top skorer klub dengan tujuh gol. Begitu pun di La La Liga, Griezmann 22 kali mencatatkan namanya di papan skor.
Kebintangan Griezmann tak terbantahkan di babak perempat final dan semifinal Liga Champions. Di perempat final ia menjadi aktor yang membuat juara bertahan Barcelona lebih cepat mengakhiri turnamen. Dua gol yang dibuat Griezmann di Stadion Vicente Calderon memaksa El Barca menyerah dengan agregat 3-2.
Griezmann juga yang punya andil meloloskan Atleti ke partai final. di babak empat besar, satu gol tandang bekas pemain Real Sociedad tersebut membuyarkan asa Bayern Muenchen melenggang ke Milan. Sebiji gol yang dibuat Griezmann di Alianz Arena memaksa kedudukan agregat sama kuat 2-2. Karena Los Rojiblancos diuntungkan dengan keunggulan gol tandang.
Layak dinantikan siapa ikon klub yang lebih hebat pada final di San Siro Milan, Ahad (29/5) dini hari WIB nanti. Apakah Ronaldo mampu mengangkat trofpi Liga Champions ketiganya? Atau Griezmann yang bisa untuk kali pertama membawa pulang medali juara Liga Champions? Kita lihat saja.
Ikuti Whatsapp Channel Republika