REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia siap menjadi penyelenggara The 6th Tafisa World Sport For All 2016 pada 6-12 Oktober mendatang. Pemerintah yakin semua peserta kegiatan olahraga tersebut akan menikmati selama di Indonesia, dengan keseriusan dalam menyiapkan kompetisi itu.
“Kita sudah siap untuk melaksanakannya. Semua lembaga saya harapkan juga akan bekerja sama untuk menyukseskan acara ini,” ujar Menko bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani di Jakarta, Jumat (27/6).
Tafisa (The Association for International Sport For All) merupakan organisasi olahraga dunia yang membidangi olahraga rekreasi (sport game). Di Jakarta, Tafisa akan menggelar sejumlah kegiatan seperti festival dan pertunjukkan olahraga, serta pertunjukkan tradisional. Selain itu juga olahraga disabilitas, olahraga massal, festival kebugaran jasmani, kongres, dan forum internasional.
“Rencananya ada 110 negara yang akan ikut dan sudah 63 negara yang konfirmasi hadir. Jumlah partisipannya nanti mencapai 30 ribu orang,” jelas Puan. Dia merinci, sebanyak 15 ribu orang merupakan peserta dari luar negeri dan 15 ribu orang lainnya dari dalam negeri.
Untuk menyukseskan kegiatan tersebut, kata Puan, pemerintah siap bekerja sama dengan sektor pariwisata dan semua sektor lain yang terkait dengan kegiatan tersebut. Adapun tempat yang menjadi penyelenggaraan acara, meliputi kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Pantai Marunda (Kite’s Festival), Mall ABC Ancol (indoor), E-convention, Ballroom Hotel Mercure, Function Room Putri Duyung Cottage, Jakarta International Expo-Kemayoran, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan enam wilayah lainnya di Ibu Kota.
“Ini memang event besar, event internasional dengan jumlah peserta yang banyak. Saya harapkan event ini mampu meningkatkan sektor pariwisata dan pada gilirannya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi,” ujar Puan.