REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan meresmikan venue pertandingan untuk cabang olah raga menembak yang akan dipergunakan pada PON ke 19 Jabar yang berada di jalan Cisangkan Kota Cimahi, akhir pekan lalu.
Venue ini, merupakan sarana olah raga menembak terbesar dan terbaik yang dimiliki Jawa Barat selain yang berada di Palembang dan Jakarta yyang sudah setingkat Asean.
Menurut Heryawan yang akrab disapa Aher, dirinya merasa bangga karena venue tersebut sudah layak dan jauh lebih baik serta representatif. “Alhamdulillah jauh lebih baik, saya merasa //reugreug// (lega, red)," katanya.
Venue ini pun, kata dia, merupakan tiga lapangan terbaik di Indonesia bahkan sudah setaraf Asean. Aher berharap dengan ditunjang fasilitas yang memadai maka akan berimbas pada prestasi para atlet menembaknya. “Ini harus berimbas pada prestasikita ya, saya minta kepada atlet untuk supaya jadi yang terbaik dan raihemas,” katanya.
Aher optimistis, target raihan 17 medali emas pada PON untuk Cabor menembak ini akan tercapai. “Saya optimistis ke 17 emasnya akan kita raih mudah-mudahan, kita juga sudah siapkan bonus, kalau tidak semuanya asal Jawa Barat jadi juara umum,” katanya.
Sementara menurut Sekretaris Jenderal Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin) Indra, Ia berterimakasih karena venue menembak ini selesai dibangun. Ia , berterima kasih dan mengapresiasi langkah Pemprov dan Koni Jabar yang berupaya membangun venue menembak yang akan menjadi kebanggaan Jawa Barat.
Indra menilai, venue ini yang paling siap dan memiliki lapangan tembak terbaik se-Indonesia. Ia, sangat mengapresiasi apa yang telah dilakukan Pemprov dan Koni Jabar.
Karena, memiliki perhatian luar biasa membangun venue sebagus ini. "Venue ini punya dua fungsi latihan dan pertandingan, saya harap semuanya lancar, sukses dan saya yakin Jabar siap untuk PON nanti,” katanya.