Rabu 01 Jun 2016 23:21 WIB

Bank Indonesia Tambah Koleksi Museum Gunung Merapi

Pengunjung mengamati koleksi perkakas rumah tangga yang terkena erupsi Gunung Merapi di Museum Gunung Merapi, Pakem, Sleman, Yogyakarta.
Foto: Antara
Pengunjung mengamati koleksi perkakas rumah tangga yang terkena erupsi Gunung Merapi di Museum Gunung Merapi, Pakem, Sleman, Yogyakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Koleksi Museum Gunung Api Merapi (MGM) di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta bertambah. Bank Indonesia menghibahkan benda-benda yang terdampak erupsi Gunung Merapi pada 2010 yaitu dua sepeda motor, gelas, dan benda lainnya. Selain itu, ada pula beberapa foto saat Merapi memuntahkan lahar panasnya.

"Kami sangat berterima kasih kepada BI Perwakilan DIY yang menghibahkan koleksi barang-barang sisa erupsi Gunung Merapi 2010 sehingga dapat memperkaya koleksi museum ini," kata Bupati Sleman Sri Purnomo, Rabu (1/6).

Menurut dia, koleksi baru itu diharapkan menjadi nilai tambah dan daya tarik bagi wisatawan dari kalangan masyarakat umum, dan pelajar untuk mengunjungi MGM di Dusun Banteng, Pakem,.

"Koleksi baru ini bisa menambah nilai MGM, melihat arti ketika terjadi erupsi 2010. Menambah minat masyarakat untuk ingin tahu tentang Merapi," katanya.

Kepala Unit Pelaksana Teknis) MGM Suharno mengatakan hibah dari Bank Indonesia Perwakilan Yogyakarta yang dipajang di MGM sejak beberapa hari lalu sudah bisa diamati wisatawan.

"Memang secara resmi baru hari ini dibuka. Koleksi tambahan tersebut lebih ke memperjelas histori erupsi 2010," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement