REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Muhamad Idrus prihatin dengan banyaknya tindak kriminalitas di Jakarta. Menurutnya salah satu penyebab maraknya tindak kriminalitas karena kesenjangan ekonomi.
Idrus mencontohkan seperti kasus jual beli sabu, kekerasan seksual dan pembunuhan. Bahkan, kata dia, tidak jarang warga yang mengatakan bahwa Jakarta bisa lebih kejam daripada ibu tiri.
"Kami prihatin, harus ada yang perlu dibenahi," katanya di Jakarta, Kamis (2/6).
Bakal calon gubernur itu pun berharap para jajaran Pemprov DKI Jakarta bersama aparat keamanan agar selalu berusaha keras meningkatkan keamanan Jakarta. Menurut dia, Pemprov DKI Jakarta beserta jajaran keamanan harus hadir ditengah masyarakat dalam meningkatkan kemanan dan ketertiban kota Jakarta.
"Sehingga menjadi wilayah yang aman bagi warga dan juga bagi para wisatawan yang berkunjung" ujarnya.
Selain itu, Idrus menilai diperlukan langkah kongkrit dan lebih baik untuk mengatasi permasalahan-permasalahan di ibukota. Seperti peningkatan kesejahteraan rakyat yang lebih merata hingga tidak ada kesejangan.
"Agar tindak kriminalitas pun jauh berkurang di wilayah Jakarta yang kita cintai bersama," ucapnya.
Idrus menambahkan, para warga juga diharapkan bisa bekerjasama untuk bantu menertibkan dan mengamankan kota Jakarta.
Menurutnya, seiring dengan datangnya bulan suci Ramadhan, sebaiknya warga saling bekerja sama untuk menghadirkan Jakarta lebih aman, tertib.
"Sehingga dalam melaksanakan ibadah puasa pun dalam keadaan khusyuk serta membuat nyaman warga dan wisatawan yang datang," jelasnya.