REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Elly Adriani Sinaga mengaku masih ada terminal di Jabodetabek yang belum menyediakan tempat untuk uji kelaikan kendaraan.
"Harusnya juga ada tempat untuk maintance kecil, saya pikir wajib disediakan," ujarnya di Kantor Kemenhub, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (2/6). Ia menilai, keberadaan tempat ini cukup penting bagi operator dalam menyiapkan kendaraan sebelum dan sesudah membawa penumpang.
Selain itu, ia menyoroti ruang khusus bagi bus, yang pada kenyataannya masih terdapat penumpang."Ruang sirkulasi bus tidak boleh terganggu. Kita menyaratkan di ruang sirkulasi bus tidak boleh ada orang," ungkap Elly.
Ia mengakui jika para penumpang memilih berada di ruang khusus yang disediakan untuk bus lantaran tidak tersedianya ruang tunggu yang memadai bagi para penumpang."Makanya, ruang tunggu penumpang wajib disediakan," Elly menambahkan.