REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyebutkan internet seperti pisau. Menurutnya, internet memiliki dua sisi yang berlainan, bergantung darimana pribadi orang tersebut menggunakannya.
"Internet sama halnya seperti pisau, bisa tumpul bisa tajam," kata Rudi dalam seminar Literatur Digital di gedung Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Jakarta Selatan, Sabtu (4/6).
Rudi menjelaskan, tidak ada yang salah saat masyarakat berpikir perkembangan teknologi, terutama internet justru membuat banyak hal-hal negatif bermunculan. Situs porno semakin bisa dibuka dengan mudah, anak-anak lebih banyak main ke warnet usai sekolah, dan kebudayaan lain timbul karena dimulai dari kecanduan internet.
Namun dengan konten-konten negatif, kata Rudi, bukan justru menjauhkan orang tua dari kemajuan teknologi. Orang tua justru harus lebih melek teknologi supaya bisa dapat memberikan pengertian dan mengawasi anak-anaknya. "Boleh saja khawatir tapi jangan takut. Karena yang sulit itu kalau orang tua tidak mau tersentuh dengan internet," ujarnya.
Rudi mengatakan, bila dapat memanfaatkan dengan baik, anak-anak maupun orang tua dan seluruh lapisan masyarakat dapat mengambil manfaat dan pengetahuan yang banyak dari kehadiran internet. "Seperti yang saya bilang tadi, pisau, tumpulkan bagian negatif, pertajam manfaat positifnya," ujar Rudi.